Meori buteo balggeut ggaji neoreul
gamssan Luxury da
Hu~ nunbusyeo geu nuga gamhi nege son daegetna
Muni yeolrigo (ooh~no) geu yebbeun eolgulro misojochado eobseo Oh My God~
Yeotaeggeot jal ddwideon simjangi Boom Boom Boo Boom Boom
Imi ggaemun chokollit ibdo an daetdeon geu jane
Geuddae geu sungan nae nune boin noel jiuji mothae andwae…
Hu~ nunbusyeo geu nuga gamhi nege son daegetna
Muni yeolrigo (ooh~no) geu yebbeun eolgulro misojochado eobseo Oh My God~
Yeotaeggeot jal ddwideon simjangi Boom Boom Boo Boom Boom
Imi ggaemun chokollit ibdo an daetdeon geu jane
Geuddae geu sungan nae nune boin noel jiuji mothae andwae…
Para penonton
di gedung itu serempak menyanyi, mengikuti boyband yang menyanyi dan ngedance
di atas panggung.
Irama lagu
yang ngebeat dan suara riuh berirama penonton menambah suasana meriah konser
itu. Para penonton sesekali meneriakkan nama idola mereka.
13 orang
Namja sedang menyanyi di panggung itu memang sangat mempesona. Mereka memiliki
pesona yang sangat memikat dan tentunya bisa meluluhkan hati setiap kaum hawa
yang memandangnya.
13 Namja itu
adalah Boyband Super Junior, boyband
paling terkenal dan paling membius di KorSel. Mereka memiliki kelebihan dan ciri
khas masing-masing, selain lagu mereka yang nyaris semuanya merajai chart KPop,
dance mereka juga mewabah di mana-mana. Mereka, 13 Namja Super
Junior, sukses mencuri hati semua yeoja di dalam gedung itu. Walaupun
konser itu cuma 2 jam, tapi cukup untuk menghibur para Everlasting Friends
(ELF), fans fanatic Super Junior.
Twinkle Twinkle Little Star jabgien
ddeugeoun geunyeoga nabbeuge boyeo ggeulryeotdago bwabwa nae mali teulryeotna
Almyeon dwaetgo go go go go
geunyeoman chyeoda bo bo bo bo bwa
Neon dasi malhae nabeeun nabbeun nabbeun ha aniya Stop!
Neomu yebbeun ge joeilbbun
Neon dasi malhae nabeeun nabbeun nabbeun ha aniya Stop!
Neomu yebbeun ge joeilbbun
Almyeon dwaet go go go go go
geunyeoman chyeoda bo bo bo bo bwa
Neon dasi malhae nabeeun nabbeun nabbeun ha aniya Stop!
Neomu yebbeun ge joeilbbun
Neon dasi malhae nabeeun nabbeun nabbeun ha aniya Stop!
Neomu yebbeun ge joeilbbun
Super Junior membentangkan tangan
mereka, menengadahkan kepala dan memejamkan mata mereka, seolah merasakan
teriakan-teriakan Elf yang menyatu dengan serpihan-serpihan kertas kecil yang
turun dari langit-langit panggung, seperti butiran-butiran salju.
“Gamsahamnida Elf”, seru Leader
Super Junior, Lee Teuk, Angel Teuk, “Elf adalah jantung Super Junior, tanpa
kalian kami bukan apa-apa”
“Saranghae”, Super Junior serempak
membentuk love dengan tangan mereka.
Penonton di gedung itu langsung
berteriak, memanggil nama Bias mereka, dan balas meneriakkan “Saranghaeyo”.
***
“Mwo?!!”,
seru YounMi dengan kaget, gak sengaja dia menjatuhkan dvd movie Twilight
Breaking Down yang baru dibelinya, “mewawancara Super Junior?”
HyoNa mengangguk, dia tersenyum kecil, “Ne,
Super Junior, 13 Namja idolamu itu”.
YounMi
mengatur nafasnya, nampaknya dia sangat kaget mendengarnya.
“Maybe,
buat kamu, aku sangat beruntung, di awal-awal karirku sebagai reporter aku
dipercaya mewawancara boyband idola remaja paling terkenal seperti Super
Junior”, kata HyoNa, dia menghempaskan tubuhnya ke kasur.
YounMi
menatapnya, “Emangnya kamu gak remaja apa? Umur kamu kamu kan sama denganku,
cuma lebih tua satu bulan aza dari aku”, katanya dengan kesal.
“Tapi,
pandangan hidup kita kan beda, bagiku mereka hanyalah 13 orang yang biasa-biasa
aza, beda dengan kamu yang seperti orang aneh teriak-teriak melihat mereka di
tv”, sahut HyoNa.
YounMi terdiam,
ingin rasanya dia melempari HyoNa dengan tumpukan dvd di depannya.
“Chukkae”,
kata YounMi singkat.
“Ne”, kata
HyoNa.
Sebenarnya
YounMi pengen banget ikut HyoNa ke tempat wawancara Super Junior, tapi HyoNa
pasti gak mengizinkannya. Daripada ditelan bulat-bulat oleh rasa irinya, YounMi
meraih movie Twilight Breaking Down yang tadi di jatuhkannya dan mulai
menontonnya.
“Tumben, reaksi kamu segitu doank, biasanya kamu kan heboh
gila kalo kamu ngiri denganku”, pancing HyoNa.
YounMi tersenyum agak dipaksa.
“Film apa?” Tanya HyoNa menoleh ke arah tv.
“Twilight Breaking Down”
“Twilight? Film tentang apa?”, Tanya HyoNa lagi.
“Hah? Kamu gak tau Twilight ya? Serius??”, tanya YounMi agak
kaget, “Omo, film ini terkenal banget, tapi… aku gak heran sih, buat orang
seperti kamu yang penting kan hanya kuliah dan kerja”
HyoNa cuek.
“Aku agak surprise, ada juga ya yang kamu gak tau, orang
jenius seperti kamu”, kata YounMi lagi.
HyoNa menatap YounMi dengan tajam, mereka beradu mata, 1, 2,
3, 4…5 menit, YounMi mengalihkan matanya ke tv, merasa kalah ‘bentakan’ dari
mata HyoNa.
“Tentang vampire, kisah cinta antara vampire dengan manusia,
yang ini seri ke 4, yang meranin tokoh utamanya cakep banget deh, Robert
Pattinson sama Kristen Stewart, duuuh… pengen dech punya cowok secakep Robert,
walaupun dia vampire tapi sumpaah dech dia keren banget”, kata YounMi panjang X
Lebar.
“Konyol”, tukas HyoNa.
“What??! Yaa HyoNa’a..!!”, seru YounMi kesal.
HyoNa membalik tubuhnya membelakangi tv, “Kecilin suara tv
nya, aku mau tidur, satu jam lagi aku harus pergi wawancara”, kata HyoNa tanpa
menghiraukan ekspresi wajah YounMi yang kesaal sejagat.
***
HyoNa, reporter, dan JaeJin, kameramen, majalah News Effect
terburu-buru menuruni tangga.
“Omo, kenapa sih liftnya harus macet, cepat, ntar mereka
keburu di wawancara majalah lain”, seru HyoNa pada JaeJin yang tertatih-tatih
berlari dibelakangnya, kamera yang berat memperlambat larinya.
“HyoNa’a, kita kan udah buat janji, gak mungkin mereka
melanggar janji”, kata JaeJin tersengal-sengal.
HyoNa cuek, dia terus berlari sampai di depan sebuah kamar,
ada beberapa bodyguard yang berjaga. Setelah mengatakan ini dan itu, HyoNa dan
JaeJin diperbolehkan masuk.
Kamar itu sangat luas, dari jauh tampak Super Junior sedang
di kolam renang, HyoNa dan JaeJin berjalan ke arah mereka.
13 Namja itu ada di sana, tampak seksi dengan hanya memakai
celana pendek. HyoNa tertegun memandang mereka, terpesona, ada perasaan aneh di
hatinya. Saking terpesonanya dia gak sadar lagi JaeJin mengatakan sesuatu,
sampai JaeJin terpaksa mencolek pinggangn HyoNa untuk menyadarkannya.
“Mwo?”, Tanya HyoNa pada JaeJin dengan ekspresi kesal.
“Yakin mau mewawancara mereka sekarang? Mereka kan baru
selesai konser”, kata JaeJin.
“Kenapa gak? Janjinya kan emang jam segini”, kata HyoNa
dengan cueknya.
HyoNa berjalan mendekati Super Junior, KangIn, salah satu
member Super Junior yang pertama melihatnya.
“Annyeong Haseyo”, HyoNa dan JaeJin memberi salam.
“Annyeong Haseyo”, balas KaingIn, disusul member Super Junior
yang lain.
“Saya Yoon YounMi, reporter, dan ini adalah Lee JaeJin, kami
dari Majalah News Effect”, kata HyoNa memperkenalkan diri.
“Wah, udah datang ya, silahkan duduk”, kata Lee Teuk sambil
menunjuk kursi-kursi di pinggir kolam renang.
“Mianhamnida, kami sangat capek, gak apa-apa kan wawancaranya
di sini aja”, kata Kim Heechul sambil menyodorkan minuman dingin.
HyoNa tersenyum, “Gwaenchana, justru lebih santai begini”.
“Sangat santai dan… dingin”, kata KangIn sambil menunjuk ke
kolam renang.
HyoNa dan JaeJin tertawa kecil mendengarnya, “Emm, bisa kita mulai
sekarang?”, Tanya HyoNa.
“Ne”, jawab semua member Super Junior di sertai dengan senyum
yang (sumpaah) maniiis banget.
HyoNa menoleh ke JaeJin, “Oke”, serunya sambil sambil
membentuk huruf O dengan jari-jarinya.
***
“Ini pertanyaa terakhir, Heechul ssi, seandainya kekasih anda
yang sangat anda sayangi tidak menyukai Super Junior dan meminta anda meninggalkan Super Junior
apakah anda akan menuruti keinginannya?”, Tanya HyoNa.
HeeChul tersenyum, “Emm, bagaimana ya, jawabannya udah jelas
aku akan…”, jawaban HeeChul terputus saat terdengar sebuah benda jatuh.
Botol minuman menggelinding di lantai, dan jatuh tepat di
depan kaki HyoNa. Cairan berwarna merah tumpah dari dalam botol.
“Omo”, HyoNa memungut botol itu, tapi sebelum tangannya
menyentuh botol, KangIn lebih dulu mengambil dan meminumnya, sepertinya dia
sangat haus.
Reaksi KangIn yang tiba-tiba seperti itu membuat kaget member
Super Junior yang lain, HyoNa dan JaeJin juga ikutan kaget.
“Yaa,Hyung’a,jangan seperti itu”, tegur EunHyuk, dia berusaha
merebut minuman yang sedang KangIn minum.
EunHyuk berhasil merebutnya, tapi Kibum malah merebutnya dari
EunHyuk, dia juga meminumnya.
“Kibum’a”, LeeTeuk dan HeeChul berusaha merebut minuman di
tangan Kibum.
“Yaa !! jangan di sini”, bentak Heechul marah karena Kibum
gak mau menyerahkan botolnya.
Terjadi perebutan
botol di antara mereka, Siwon berusaha menengahi, tapi bukannya berhasil botol
itu malah terlempar ke udara dan jatuh ke lantai, seluruh cairan dalam botol
itu tumpah dan semua member Super Junior terkena cipratannya.
Member Super Junior kaget, dengan shock mereka memandangi
percikan air minuman di baju mereka.
Tiba-tiba mereka menjilat cipratan cairan di baju mereka ,
dan bahkan memperebutkan sisa-sisa cairan yang masih tersisa di botol, HyoNa
dan JaeJin melongo melihatnya.
“Apa yang terjadi?”, tanya HyoNa sambil menoleh pada JaeJin,
sama dengannya JaeJin juga kebingungan.
Walaupun bingung, tapi saat melihat member Super Junior
memperebutkan botol itu ada rasa terpesona dalam diri HyoNa. Member Super
Junior terlihat keren, dengan sisa-sisa
air minuman berwarna merah di bibir mereka, terlihat berkilau dengan sinar
matahari yang memantul dari kolam, mereka terlihat seperti seorang Vampire… Wait…
waiiit… Vampire?? Benar, mereka benar-benar terlihat seperti Vampire.
“Aigoo, akhirnya bisa minum, haus sekali”, kata SiWon sambil
menyeka sisa air di bibirnya.
HyoNa tanpa sadar memperhatikan bibir SiWon, seksi bangeet ^^
Eeeehh, kenapa seperti ada taring di bibir SiWon, tunggu
dulu… bukan Cuma di bibir SiWon, tapi di bibir semua member Super Junior, ada
gigi kecil yang agak ‘mencuat’, seperti taring…
“Oppa, kenapa kalian seperti memiliki taring?”, Tanya HyoNa
dengan hati-hati takut ucapannya salah.
“Mwo?”, JaeJin kaget, dia langsung mengamati wajah member
Super Junior.
Para member Super Junior saling pandang, mereka salah
tingkah.
“HyoNa ssi”, HeeChul mencoba mendekati HyoNa.
HyoNa mundur beberapa langkah, wajahnya memucat, rasa takut
kini menghinggapi dirinya.
JaeJin lebih berani, dia menyentuh cairan sisa air minuman di
lantai.
“Apa hidungku yang bermasalah? Tapi baunya seperti darah”,
kata JaeJin sambil menciumnya.
HyoNa ikut mencium cairan yang menempel di jari JaeJin,
dengan wajah penuh tanda Tanya dia memandang setiap member Super Junior.
“Ini adalah darah, apa yang terjadi? Kenapa kalian
meminumnya?”, Tanya HyoNa beruntun.
Member Super Junior semakin serba salah.
“Yang meminum darah hanyalah seorang… VAMPIRE”, kata HyoNa,
tiba-tiba ekspresinya berubah menjadi shock, kini semuanya terlihat jelas,
“Tunggu, taring, darah, bukankah semua itu merupakan cirri-ciri dari SEORANG
VAMPIRE???!!!”
JaeJin kaget mendengarnya, dengan wajah yang juga shock dia
memandangi semua wajah member Super Junior dan memandang HyoNa, “Kau benar…
mere…ka benar-benar seper...ti Vampi...re…”, kata JaeJin tergagap.
To be Continued...
Please, visit my wordpress to read more of this ^^
http://applekoreanchinguya2.wordpress.com/
No comments:
Post a Comment